Tafsir Surah Asy-Syams Ayat 91:9 hingga 15

- us Mahdzir Md Nor Isnin 30 Mei 2011 kuliah Magrib (** dr catatan kuliah) .

Surah Asy-Syam Ayat 91:9

"Sesungguhnya berjayalah orang yang menjadikan dirinya - yang sedia bersih - bertambah-tambah bersih (dengan iman dan amal kebajikan),"

ayat 91:10

"Dan sesungguhnya hampalah orang yang menjadikan dirinya - yang sedia bersih - itu susut dan terbenam kebersihannya (dengan sebab kekotoran maksiat)."

- setelah Allah menunjukkan jalan, maka beruntunglah org yg bertakwa.
 

- kefahaman Kristian: setiap org ada dosa, ie dosa yg diwarisi oleh kesilapan dr Nabi Adam, dan dosa ini ada pada semua manusia.
 

- dlm Islam, setiap bayi yg lahir adalah suci (bertentangan dgn kefahaman sesat Kristian). Dia berdosa bila dia telah akhil baligh, ie stlh mengenali yg baik dan buruk, tetapi melakukan perkara yg dilarang dari segi syarak. Sbb dia masih belum buleh berfikir.

-org gila, org yg terlalu tua (nyanyuk) tidak berdosa, sbb dia tidak fikir yg baik dan buruk.
 

-membersihkan jiwa yg berdosa (setiap hari), mereka adalah org yg beruntung. Dosa harian mungkin kerana berdosa dgn Allah, mungkin berdosa terhdp manusia.
 

-ucapan istighfar adalah permintaan ampun terhadap Allah yg sgt dinantikan oleh Allah, dan Allah sedia mengampunkannya.
 

-dlm hadis kursi: jika manusia yg berdosa tetapi tidak beristighfar, maka Allah berjanji akan memusnahkan kaum itu dan menggantikan dgn kaum lain.
 

-dlm suatu hadis, Rasulullah beristighfar 70 kali sehari, dlm hadis lain diriwayatkan sebanyak 100 kali. Rasulullah yg maksum masih beristighfar memohon keampunan dr Allah, jadi sebagai manusia, kita mesti beristghfar lebih dr yg dilakukan oleh Rasulullah.
 

- pd malam lailatul qadar, Allah memrintahkan para malaikat menyaksikan tasbih dr manusia yg paling hebat dan paling disukai Allah, iaitulah isighfar yg diucapkan oleh org yg berjaga mlm.
 

- bila manusia diberi kebebasan memilih dlm keadaan dia tiada ilmu agama, berlakunya krisis nilai. 

- Rasulullah pernah sebut kpd para sahabat, kalau umur kamu panjang, akan sampai suatu ketika/zaman, amal makruf nahi mungkar tidak dilaksankan. Para sahabat ketika itu tertanya2, akan berlakukah perkara itu. Bahkan kata Rasulullah, org akan memandang mungkar itu baik dan baik itu mungkar (ammar mungkar, nahi maaruf). Apa yg dinilai baik oleh Rasulullah, skrg ini mungkin kita kata tidak baik dan perkara yg dinilai buruk oleh Rasulullah, dinilai baik oleh manusia ketika ini.
Cth: ibu bapa yg mendorong anaknya memasuki akademi fantasia, walaupun ianya perkara buruk.
 

ayat 91:11 

 

"(Ingatlah), kaum Thamud telah mendustakan (Rasulnya) dengan sebab perbuatan derhaka mereka yang melampaui batas;"

ayat 91:12

"Ketika orang yang paling jahat di antara mereka menerima perintah dari mereka (supaya membunuh unta yang menjadi mukjizat),"

ayat 91:13

"Maka berkatalah Rasul Allah (Nabi Soleh) kepada mereka: " (Janganlah kamu ganggu) unta betina dari Allah itu, dan (janganlah kamu menyekatnya daripada mendapat) air minumnya (supaya kamu tidak ditimpa azab)!""

ayat 91:14

 

"(Setelah Nabi Soleh memberi amaran) lalu mereka mendustakannya serta menyembelih unta itu. Dengan sebab dosa mereka, maka Tuhan menimpakan mereka dengan azab yang membinasakan serta Ia meratakan azab itu meliputi mereka (sehingga punah-ranah semuanya)."

ayat 91:15

  

"Dan Allah tidak hiraukan kesudahan (mereka) yang demikian, (kerana itu adalah balasan yang adil)."

- Nabi Soleh tlh memberi keizinan kpd umatnya dgn cara giliran antara giliran unta betina (mukjizat) meminum air di telaga, dgn giliran kpd umatnya. Kaum Thamud menyembelih unta betina (mukjizat) itu dan akhirnya Allah azabkan mereka dgn musnah/meratakan mereka dgn bumi (ditanam/ditimbus dlm tanah).

- pengajaran: Allah murka kpd kaum Thamud, dlm keadaan kehadiran seorg Nabi di antara mereka, mereka memilih utk kufur kpd perintah/peraturan Allah. Allah memusnahkan kaum Thamud dan tidak merasa rugi sedikit pun.

Istidraj = suatu pemberian dr Allah utk menambahkan lagi kemurkaan Allah. 

Cth firaun diberi segala kemewahan, menjadikan firaun terus membuat dosa terhdp Allah. Akhirnya apbl Allah turunkan azab, firaun tidak sempat bertaubat kpd Allah.

- kita bimbang sekiranya kemewahan/kekayaan/jawatan yg diberi oleh Allah terus melalaikan kita dr mengingati Allah. Kiranya bala hendak diturunkan, ianya tidak ditimpa kpd individu, sebalinkya kpd seluruh umat. Balasan/Azab yg diturunkan juga meliputi org yg beriman, kerana mereka tidak menghalang org2 yg zalim/melakukan kejahatan/kemaksiatan dr berhenti melakukan kejahatan/kemaksiatan.